Total Pageviews

Search This Blog

Friday, July 25, 2008

Editor: Orang Seni yang Teliti

Oleh: Fahrur Mu'is

Salah satu pekerjaan yang membutuhkan ketelitian dan jiwa seni yang tinggi ialah editor. Sebelum membahas lebih lanjut, mari kita urai makna kedua kata tersebut. Teliti, menurut KBBI ialah cermat; saksama; hati-hati; ingat-ingat, sementara seni ialah keahlian membuat karya yang bermutu (dilihat dari segi kehalusannya, keindahannya, dan sebagainya); karya yang diciptakan dengan keahlian yang luar biasa.

Menurut hemat saya, seorang editor buku harus memiliki dua hal ini. Kenapa? Karena buku yang ia bidani kelahirannya merupakan karya yang bermutu dan diciptakan dengan keahlian yang luar biasa. Tak semua orang bisa dan mampu mengerjakannya.

Jiwa seni dan teliti adalah modal dasar. Perpaduan antara keduanya akan melahirkan sebuah kepuasan. Meskipun, persoalannya tidak berhenti sampai di situ. Karena masih ada beberapa aspek yang perlu dikembangkan dari seorang editor, semisal bagaimana pandai bermain cantik dengan deadline dan mahir mencari solusi dari persoalan yang muncul saat mengedit.

Bagaimana kalau sekarang kita belum teliti? Asah dan latih terus ketelitian Anda. Semakin banyak naskah yang Anda edit, apa pun bentuknya, ketelitian Anda akan semakin meningkat. Bagaimana dengan jiwa seni? Itu juga soal mudah. Kalau selama ini tulisan atau editan kita masih terasa kaku, coba sering-seringlah membaca koran atau majalah. Bandingkan pilihan katanya. Asal ada kemauan untuk belajar dan mengembangkan diri, saya yakin hal ini mudah diatasi. Mau mencoba?

Tuesday, July 22, 2008

Siapa Saya?

Baru-baru ini ada teman yang meminta kurikulum vitae saya. Setelah cari sana-sini, ternyata tidak saya temukan. Selang sehari CV tersebut baru saya temukan di sebuah file komputer saya. Nah, agar mudah dan selalu siap diakses, CV tersebut saya posting di sini.

Lebih-lebih, ini bisa menegaskan bahwa saya memiliki otoritas dalam dunia penulisan dan perbukuan.

Nama : Fahrur Mu’is, S.Pd.I
Email : muis_jepara@yahoo.co.id
Blog : fahrurmuis.blogspot.com/ustadzmuis.blogspot.com

Riwayat Pendidikan:

-SD N 1 Sinanggul, Mlonggo, Jepara, lulus tahun 1994.
-Mts Ma’ahid Kudus lulus tahun 1997.
-MA Ma’ahid Kudus lulus tahun 2000.
-I’dad Lughawi Ma’had Abu Bakar Ash-Shiddiq Surakarta lulus tahun 2002 dengan predikat cum laude.
-Takmili Ma’had Al-Imarat Bandung lulus tahun 2003 dengan predikat cum laude.
-S1 Jurusan Tarbiyah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta lulus tahun 2006 dengan predikat cumlaude.
-Sedang menempuh S2 magister studi Islam konsentrasi pemikiran dan peradaban Islam di Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Pengalaman Kerja
1.Guru Bahasa Arab di SMU Al-Muhajirin, Muara Badak, Kutai Kartanegara, Kaltim tahun 2001.
2.Pemimpin redaksi penerbit Pustaka Arafah Solo tahun 2005.
3.Pengajar Ulumul Qur’an di Pusat Studi Al-Qur’an (PUSQBA) Tsaqifa Surakarta tahun 2007.
4.Pemimpin redaksi Pustaka Arafah Solo tahun 2005.
5.Penulis buku Islam di penerbit Pustaka Iltizam dan Pustaka Ad-Da’wah, Solo (2007).
6.Penerjemah buku-buku Arab di berbagai penerbit Islam Solo (2004-sekarang).
7.Ketua Departemen Editing Naskah CV Arafah Group (Mei-Desember 2006).
8.Redaktur Pelaksana Media Zikir (Januari-April 2006).
9.Kontributor di Majalah Arafah(2005-2006).
10.Staf Pengajar di Pesantren Mahasiswa Al-Ausath Surakarta (2004-2005).
11.Pendiri dan Staf Pengajar Pusat Studi Kitab Gundul Al-Furqon, Solo.


Karya Tulis:
1.Bahagia Saat Sakit, Pustaka Iltizam Solo, 2007.
2.Nama Terindah untuk Anakku, Pustaka Ad-Da’wah Solo, 2007.
3.Agar Shalat Tak Sia-Sia, Pustaka Iltizam Solo, 2007.
4.Sedekah Tanpa Uang, Aqwam Solo, 2007.
5.Rajin Shalat, Badan Sehat, Aqwam Solo, 2008
6.Berobat dengan Shalat, dalam proses penerbitan di PTS Islamika Malaysia.


Karya Terjemahan Arab-Indonesia:
1.Jihad Sepanjang Zaman, Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah, Pustaka Arafah: Solo, cetakan pertama tahun 2006.
2.Kemesraan Nabi Bersama Istri, Adib Al-Kamdani, Pustaka Arafah: Solo, cetakan pertama tahun 2006.
3.Melihat Indahnya Surga, Zuhair Hasan Hamidat, Insan Kamil: Solo. Cetakan pertama tahun 2006.
4.Menebar Cinta Menuai Surga, Nazhmi Khalil Abu Al-Atha, Wafa Press: Solo.Cetakan pertama tahun 2007.
5.400 Kesalahan dalam Shalat, Mahmud Al-Mishri, Pustaka Arafah: Solo.
6.Jejak Para Khalifah, Amru Khalid, Aqwam: Solo.

Karya Suntingan
A. Penerbit Pustaka Arafah Solo

1. Mukhtashar Ad-Da’ wa Ad-Dawa’ [Terapi Penyakit Ruhani], Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, cetakan pertama tahun 2005.
2. Mukhtashar ‘Uddah Ash-Shabirin wa Dzakhirah Asy-Syakirin [Perisai Orang-Orang Sabar dan Bersyukur], Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, cetakan pertama tahun 2005.
3. Mukhtashar Hadi Al-Arwah ila Bilad Al-Afrah [Tamasya Ke Surga], Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, cetakan pertama tahun 2005.
4. Mukhtashar Raudhatul Muhibbin [Taman Orang-Orang Jatuh Cinta], Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, cetakan pertama tahun 2005.
5. Mukhtashar Ath-Thibbun Nabawi [Metode Pengobatan Nabi], Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, cetakan pertama tahun 2005.
6. Kado Pengantin, Majdi Muhammad Asy-Syahawi dan Aziz Ahmad Al-Athar, cetakan pertama tahun 2006.
7. Belajar dari Abu Bakar, Fadhl Ilahi, cetakan pertama tahun 2006.
8. 20 Pintu Riya’, Salman bin Fahd, cetakan pertama tahun 2005.
9. Tips Bahagia Dunia Akhirat, Aidh Al-Qarni, cetakan pertama tahun 2005.
10. Sepuluh Menit yang Menentukan, Abdul Malik Al-Qasim, cetakan pertama tahun 2005.
11. Agar Iman Selalu Bertambah, Abdurrazaq bin Abdul Muhsin, cetakan pertama tahun 2005.
12. Hisnul Muslim, Sa’id bin Ali bin Wahf Al-Qahtani, cetakan pertama tahun 2005.
13. Problem and Solution, Shalih Al-Munajjid, cetakan pertama tahun 2005.
14. Wirid Ibu Hamil, Ummu Abdillah Naurah, cetakan pertama tahun 2005.
15. Muslimah Esok Hari, Yusuf Qardhawi, cetakan pertama tahun 2005.
16. Meredam Gejolak Syahwat, Abdul Lathif dan Asyraf Qodh, cetakan pertama tahun 2005.
17. 40 Hadits Pilihan Dalam Manhaj Salaf, Ali bin Yahya, cetakan pertama tahun 2005.
18. Hadits-Hadits Dha’if Populer, Abdul Aziz As-Sadhan, cetakan pertama tahun 2006.
19. Malam Pertama, Syaikh Nada Abu Ahmad, cetakan pertama tahun 2007.

B. Penerbit Media Zikir Solo

20. Juz 28,29, 30 dan Terjemahannya, cetakan pertama tahun 2006.
21. Hadits Arba’in dan Terjemahannya, Imam Nawawi, cetakan pertama tahun 2006.
22. Rahasia Istana Surga, Abdullah bin Za’l Al-Anazi, cetakan pertama tahun 2006.

C. Penerbit Media Islamika Solo

23. Bisa Jadi, Ini Ramadhan Terakhir Kita, Salman Bin Fahd Al-Audah, cetakan pertama tahun 2006.
24. Kafir Tanpa Sadar, Abdul Qodir bin Abdul Aziz, cetakan pertama tahun 2006.
25. Al-Wala’ wal Bara’, Ahmad Azh-Zhawahiri, cetakan pertama tahun 2007.

D. Penerbit Samudera Solo

26. Manajemen Sekuriti Muslimah, Noorsaid Harun, cetakan pertama tahun 2005.
27. Humor Segar, Muhammad Abdullah Khairuddin, cetakan pertama tahun 2005.
28. Kiat Memikat Suami, Imam Fajaruddin, cetakan pertama tahun 2005.
29. Bunda, Maafkan Aku, Burhan Sodiq, cetakan pertama tahun 2005.
30. Agar Rencana Selalu Berhasil, Muhammad Nabil Kadzim, cetakan pertama tahun 2007.

E. Penerbit Aqwam solo

31. Spiritual Reading, Raghib As-Sirjani dan Amir Al-Madari, cetakan pertama tahun 2007.
32. Keajaiban Ayat Kursi, Ahmad Asy-Syarqawi, cetakan pertama tahun 2007.
33. Hidup Sehat dengan Shalat Subuh, Adnan Ath-Tharsyah, cetakan pertama tahun 2007.
34. Kiamat Kok Diramal, Muhammad Al-Muqaddam, cetakan pertama tahun 2008.

Aktivitas:
Penulis di website www.aqwam.com dan www.ustadzmuis.blogspot.com

Monday, July 21, 2008

CARA NULIS BUKU LARIS

Oleh: Fahrur Mu'is

Alhamdulillah, setelah berjuang selama kurang lebih enam bulan untuk merampungkan buku Agar Shalat Tak Sia-Sia, akhirnya selesai juga. Tercatat pada bulan Agustus 2007, buku tersebut baru selesai dicetak sebanyak 3000 eksemplar. Dan lima bulan berikutnya, tepatnya Februari 2008, ada kabar gembira bahwa buku saya masuk buku laris. Saat menulis tulisan ini, 21 Juli 2008, buku tersebut sudah dicetak sebanyak lima kali.

Info itu saya dapatkan dari Kompas pada tanggal 25 Februari 2008. Buku Laris Pustakaloka-Februari 2008, demikian judul berita tersebut yang datanya diperoleh dari 28 Toko Buku Gramedia di Jawa, Bali, Sulawesi, Kalimantan, Papua, Timor, dan Sumatera. Data tersebut merupakan hasil penjualan selama bulan Januari 2008.

Inilah info detailnya:

K O M I K
- Naruto 36 & 37 | Mushasi Kishimoto | Elex Media Komputindo
- Detektif Conan 49 | Aoyama Gosho | Elex Media Komputindo
- One Piece 46 | Eichiro Oda | Elex Media Komputindo
- Death Note 03 | Tsugumi Ohiba & Takeshi Obata | m&c!
- Bleach 03 | Tite Kubo | m&c!

F I K S I
- Harry Potter 07 : Harry Potter dan Relikui Kematian | JK Rowling | Gramedia Pustaka Utama
- Laskar Pelangi | Andrea Hirata | Bentang
- Sang Pemimpi | Andrea Hirata |Bentang
- Ketika Cinta Bertasbih | Habiburahman El Shirazi | Republika
- Edensor | Andrea Hirata | Bentang

N O N F I K S I
- Doktor Cilik Hafal dan Paham Al Qur’an | Dinayah Sulaiman | Mizan
- Siapa Sebenarnya Soeharto | Eros Djarotr | Media Kita
- Soeharto : The Life and Legacy | Retnowati | Marshal Cavendish
- 168 Jam Dalam Sandera | Mutia Hafid | Hikmah
- Benny, Tragedi Seorang Loyalis | Julius Pour | Kompas

P A N D U A N
- Secret | Rhonda Byrne | Gramedia Pustaka Utama
- Quantum Ikhlas | Erbe Sentanu | Elex Media Komputindo
- La Tahzan Jangan Bersedih | Aid Al Qarni | Sahara & Qisthi Press
- Agar Shalat Tak Sia-Sia | Muhammad bin Qusri/Fahrur Mu'is | Pustaka Iltizam
- Langkah Mudah Meraup Dollar Lewat Internet | Taufik | Media Kita

Bagaimana caranya?

Kalau ditanya caranya, saya kira biasa saja. Yaitu: tulis saja! Tapi proses kreatifnya itu yang saya akui luar biasa. Untuk membuat judul yang tepat saja, saya harus berdebat panjang dengan para ahli perbukuan dan konsumen. Belum lagi soal isi yang memang tergolong baru dan memiliki diferensiasi yang tinggi. Ditambah lagi, pencarian dan pemilihan dalil sahih yang memerlukan ijtihad dan kerutan dahi. Tidak hanya itu, omongan-omongan yang tidak enak didengar dari kanan-kiri pun sering kali menusuk hati.

Alhamdulillah, selesainya naskah tersebut membuktikan bahwa saya mampu menikmati proses dalam menulis buku. Sederhana saja. Ketika terbetik sebuah ide, jangan lupa Anda tulis. Lalu, kembangkan apa yang mau Anda tulis ke dalam beberapa bab. Bab pertama dan kedua biasanya berisi semacam pendahuluan untuk masuk ke inti persoalan. Pada bab berikutnya, Anda dituntut untuk mengexplorasi persoalan berikut solusinya.

Namun, yang tak kalah penting juga ialah bagaimana Anda menyampaikan materi buku ke pembaca. Karena, hakikat menulis ialah komunikasi antara penulis dan pembaca. Dan inilah letak kesuksesan jangka panjang bagi penulis dan sekaligus penerbitnya.

Thursday, July 3, 2008

ASYIKNYA BIKIN SINOPSIS

Oleh: Fahrur Mu'is

Membuat sinopsis buku memang asyik. Karena sinopsis atau backcover adalah iklan utama dari sebuah buku, maka tak bisa dibuat main-main. Ia harus menjual. Begitu dibaca, orang harus langsung ingin membeli. Kalau belum seperti itu, berarti tulisan di belakang kover sebuah buku tersebut kurang menyentuh emosi pembeli. Meskipun, ini juga masih relatif. Artinya, pandangan kita bisa berbeda.

Oleh karena itu, para editor harus kreatif dan terbuka terhadap kritik. Kadang kita sudah merasa bagus, tapi orang lain menilainya biasa-biasa saja. Ya, itu wajar. Kata pepatah Arab: Li kulli ra’sin ra’yun ‘setiap kepala memiliki pendapat.’

Sebab, kalau pembuat sinopsis itu ususnya tidak panjang, ia bisa ngambek, mutung, putus asa, emosi, marah, dan hatinya bisa keruh oleh sifat negatif lainnya. Maka, sejak awal harus ditanamkan rasa asyik dulu ketika menulis sinopsis dalam hati.

Contohnya, ketika membuat sinopsis buku saya yang berjudul: RAJIN SHALAT, BADAN SEHAT, saya membuatnya sampai lima kali. Akhirnya, sinopsis yang kelimalah yang dipakai dan disepakati oleh tim kami. Tentu saja keputusan ini ditelorkan melalui diskusi dan dialog yang cukup panjang. Begitulah asyiknya menulis sinopsis. Memang, tidak semua buku kasusnya seperti ini. Kadang-kadang ada yang sekali langsung jadi. Dan tidak hanya itu, kadang-kadang juga ada yang harus ganti pembuatnya.

Inilah sinopsis yang saya maksudkan:

RAJIN SHALAT, BADAN SEHAT

Dr. Fidelma, seorang neurolog asal Amerika memeluk Islam karena shalat. Ketika melakukan kajian saraf, ia mendapatkan beberapa urat saraf di dalam otak manusia ini yang tidak dimasuki oleh darah. Padahal, setiap inci otak manusia memerlukan darah yang cukup agar berfungsi secara lebih normal. Dalam penelitiannya ia menemukan bahwa darah tidak akan memasuki urat saraf di dalam otak melainkan ketika seseorang tersebut shalat, yaitu ketika sujud.

Tak hanya itu. Shalat juga bikin awet muda. Hasil penelitian kedokteran terbaru menyatakan bahwa shalat lima kali sehari yang dilakukan dengan khusyuk dan tafakur merupakan faktor alami terpenting dalam mengaktifkan hormon-hormon muda yang dikenal dengan hormon milatonin. Bila aktif, hormon-hormon ini akan menunda penuaan yang terjadi pada diri manusia. Nah…

Buku ini mengajak Anda menyelami ‘samudera’ shalat yang sangat dalam. Kian jauh Anda menyelam, kian mengagumkan nikmat yang akan Anda rasakan!

5 Gizi Utama Buku Ini:
1. Apa hubungan ibadah dan kesehatan?
2. Ibadah apa sajakah yang menyehatkan?
3. Apa manfaat shalat bagi jasmani dan ruhani kita?
4. Benarkah shalat dapat menyehatkan dan mengobati penyakit?
5. Bagaimana kiat agar shalat bisa menyehatkan?